Jelang Musda Golkar, Muncul Nama Nae Soi, Jonas, Jerry Dan Inche

Kupang, Savanaparadise.com,- Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar akan berlangsung Senin,02/03. Musda X ini akan memilih Ketua DPD I Golkar NTT yang baru.

Bacaan Lainnya

Menjelang pelaksaan Musda Nama Emanuel Melkiades Lakalena semakin menguat. Hal ini dibuktikan pernyataan dukungan sejumlah ketua DPD II Se NTT yang dilansir oleh berbagai media.

Lakalena kepada wartawan membenarkan banyak dukungan yang menjagokan dirinya untuk duduk kembali sebagai ketua DPD I Golkar NTT. Namun dukungan itu akan diketahui secara resmi pada pada pengajuan nama melalui pleno tertulis pada Musda yang akan berlangsung besok.

” sejauh ini yang kami rekam hampir semua DPD II dan pemilik suara Sudah melaporkan hasil plenonya ditingkat bawah. Sehingga dengan model seperti ini akan Musda berlangsung secara musyawarah mufakat,” kata Wakil ketua Komisi IX DPR RI ini, Minggu, 01/03/2020.

Mekanisme musyawarah mufakat kata Lakalena merupakan tradisi baru dipartai Golkar. Hal itu juga kata dia sesuai dengan permintaan Ketua Umum Golkar, Erlangga Hartarto.

” pesan ketua umum adalah sedapat mungkin musda-musda ditingkat I dan II harus tetap mengedepankan musyawara mufakat. Seperti itu juga sudah berjalan di lima Musda DPD II.kalaupun ada lebih dari satu calon kami tetap mendorong melalui musyawara mufakat,” jelasnya.

Meski didukung oleh hampir semua pemilik suara, Lakalena tidak menampik ada nama lain yang akan maju sebagai kandidat ketua DPD I Golkar.

Ia menyebut beberapa nama lainnya mulai bermunculan. Dikatakannya ada nama Wakil Gubernur NTT, Yosep Nae Soi, Wakil Ketua DPRD NTT, Inche Sayuna, Anggota DRPD NTT, Jonas Salean dan Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe.

” Kami tahu ada beberapa usulan nama yang bermunculan dari berbagai tempat.beberapa nama calon yang nama calon yang dimunculkan oleh berbagai pihak. Antara lain mungkin Pak Jonas Salean, Pak Jerry Manafe, Ibu Inche Sayuna dan Pak Yosep Nae Soi atau saya. Besok akan kami cek melalui pleno tertulis yang diajukan oleh DPD II,” kata Lakale na.

” Andaikata ada calon pada saat tertentu melebihi 50 persen maka akan ditetapkan sebagai ketua terpilih.ini sudah sesuai dengan Juklak,” katanya.(SP)

Pos terkait